SUDAHKAH KITA MENGETUK PINTU INI??


Wahai sahabatku yang sedang di landa duka nestapa, yang sedang di landa kesedihan, yang dunia sedang tidak memihak kepadamu dan tertutup semua pintu rezeki bagimu, yang sedang tertimpa kefakiran dan lelah dengan segala usaha sedang segala pintu tertutup!. Tanya pada diri, " Sudahkah kita mengetuk pintu ini?


Pintu yang tiada pernah tertutup kerana Pemiliknya Zat Yang Maha Pemurah, Hidup, dan terus-menerus mengurus (makhluk-NYA) serta Zat yang tidak pernah mengantuk dan tidur. Pemilik pintu tersebut senantiasa melihat tempatmu berada dan mendengar perkataanmu. Tiada suatu apa pun yang disekelilingmu tersembunyi dari-NYA.

Tahukah kita pintu apakah itu? Itulah pintu Doa. Tahukah siapa Pemiliknya? Pemiliknya Zat Yang Maha Pemurah, Maha Pengasih, Maha Penderma. Pemurah yang tidak bakhil dan Penderma yang perbendaharaannya selalu penuh, tidak pernah surut dan berkurang. Dialah ALLAH Yang Maha Agung. Tempat bersimpuh bagi yang berduka, tempat meminta tolong bagi yang tertimpa musibah, tempat bergantung bagi semua yang ada dan tempat meminta bagi semua makhluk. Yang lisan senantiasa menyebut-NYA dan hati terikat dengan-NYA. Semua tali akan putus kecuali tali-NYA, semua pintu akan tertutup kecuali pintu-NYA.

Oleh kerana itu, apabila bencana menimpamu dan perkara menyusahkanmu, segeralah mengingati-NYA, menyebut nama-NYA, meminta bantuan-NYA serta memohon rezeki dan pertolongan-NYA. Tetaplah berada di pintu-NYA, tunggulah belas kasih-NYA, nantikan kemudahan dari-NYA, bersangka baiklah kepada-NYA, berharap sepenuh hatilah kepada-NYA, beribadahlah kepada-NYA dengan penuh ketekunan, bersegeralah kepada-NYA dalam segala musibah dan bencana, bersimpuhlah di depan pintu-NYA dengan penuh rendah diri, memohon, menangis, bertaubat dan kembali ketaatan pada-NYA.

Jika hal itu sudah kita laksanakan, pasti akan datang bantuan-NYA kepada kita, pertolongan-NYA tiba, muncul jalan keluar dan kemudahan. Pada saat itu yang tenggelam tertolong, yang hilang diketemukan, yang tertimpa musibah bisa selamat, yang terzalimi ditolong, yang tersesat mendapat petunjuk, yang sakit akan sembuh dan yang berduka akan terubati. Maka oleh itu, seharusnyalah bagi kita semua banyakkan berdoa pada-NYA, baik si saat sempit atau lapang, susah atau senang. Hanya kepada ALLAH tempat kita bergantung atas segala sesuatu.
Doa ialah sunnah (jalan) para Nabi dan Rasul, kebiasaan para sahabat, para wali dan kaum mukminin yang rendah diri. Doa merupakan bentuk ketaatan kepada ALLAH dan menjalankan perintah-NYA. Doa ialah tanda selamat dari kesombongan. ALLAH S.W.T berfirman, "Dan Rabbmu berfirman' Berdoalah kepada-KU, nescaya akan KU-perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari beribadah kepada-Ku (berdoa kepada-KU) akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina." ( Al-Mukmin:60)
Doa merupakan salah satu sebab untuk menolak kemurkaan ALLAH S.W.T. Doa ialah sebab lapangnya hati, sirnanya kegundahan, hilangnya kesusahan dan mudahnya segala urusan. Sungguh indah syair yang menyatakan:
Aku berdoa kepada ALLAH ketika dalam kondisi sempit
Maka selalunya masalah yang kuhadapi bisa terurai
Berapa banyak pemuda yang murung dirundung masalah
Dalam berdoa kepada ALLAH ia temukan jalan keluar
Penghuni syurga mengatakan bahawa doa ialah penyebab mereka terhindar dari siksa neraka. Mereka mengatakan, " Maka ALLAH memberikan kurnia kepada kami dan memelihara kami dari azab neraka. Sesungguhnya kami dahulu, berdoa kepada-NYA. Sesungguhnya Dialah yang melimpahkan kebaikan lagi Maha Penyayang." (Ath-Thur:27-28)....Subhanallah...semoga hati kita sentiasa berpaut hanya kepada-NYA......Amin



sumber: Buku Terapi dengan Ibadah

Ulasan